Menurut keterangan Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistyono, awalnya sepeda motor W-2695-QJ yang dikendarai Faisal (34) berboncengan dengan Eko Wahyudi (35), dimana keduanya warga Desa Juwet Kecamatan Porong, meluncur dari arah Surabaya - Malang dengan kecepatan tinggi.
"Tepat di tikungan putar balik, ada sepeda motor W 4006 WY yang dikendarai seorang guru bernama Mei Irawati (56) yang keluar dari gang pertigaan arah Polsek Tanggulangin. Motor ini mau menyeberang ke Barat, tapi motor satunya yang berboncengan tersebut kan melaju dengan kecepatan tinggi, akhirnya tabrakan tak terhindarkan," jelasnya.
Akibatnya, tabrakan dua sepeda motor yang tak terelakkan itu, membuat kondisi tubuh dan motor korban berserakan di jalan raya. Ketiga korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk penanganan medis. Beruntung tidak ada korban jiwa, tandas AKP Sugeng.
"Diduga dua laki-laki yang berboncengan itu sedang mabuk miras, sedangkan motor yang satunya kemungkinan tidak memperhatikan situasi lalin sekitar. Selanjutnya kasus laka yang awalnya ditangani piket laka lantas Polsek Tanggulangin, kemudian dilaporkan ke piket laka lantas Polresta Sidoarjo," tutupnya.**Red
