Sidoarjo,Harian7Menit.Online -Dalam perijinan suatu usaha waralaba sekarang bisa melalui OSS.Dan dalam perijinannya persetujuan pendirian Indomaret bisa dilakukan secara door to door ke warga sekitar.
Terkadang, setiap orang tidak mengetahui dan memahami peraturan perijinan yang ada.Pengetahuan dan wawasan Inilah yang jadi pemicu suatu konflik yang tidak mendasar.
Ditengah -tengah salah faham atau mis komunikasi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali bersama Tjarda Kepala Dinas Disperindag,Pemdes dan warga grinding duduk ngopi bersama.
Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali mengatakan, terkait Indomaret untuk sementara dipending (dihentikan) dulu. Sehingga yang berkepentingan nanti akan dikumpulkan bersama dan didiskusikan bersama.
Sehingga hasilnya juga enak bersama, karena ini akan dilihat juga secara regulasi dan sebagainya. Jadi ini bisa berjalan dengan baik, selanjutnya yang bisa kami sampaikan bahwa turunnya ini bukan karena Indomaret .
“Kami merencanakan untuk turun ini dari desa ke desa, juga penting untuk melihat aspirasi dari masyarakat. Mendengar aspirasi untuk keluhan warga semua ada solusi, Insyallah karena ini adalah masalah bersama,maka saya yakin bisa dituntaskan dengan duduk bersama,” kata Gus Muhdlor.
Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Sidoarjo menambahkan, semua disesuaikan dengan kondisi masyarakat, regulasi yang ada sama fakta di lapangan. Oleh karena itu kami harapkan malam ini seluruh warga untuk menahan diri, apalagi ternyata yang berkepentingan semuanya yang terlibat di dalamnya adalah satu desa juga. Kami tidak ingin fase ini apalagi fase mau pilkades dan sebagainya ini kemudian tidak kondusif dan sebagainya.
“Kami sampaikan tadi wong jowo ojo sampai ilang jowone, harus bisa musyawarah, berkomunikasi dan berdiskusi dengan baik. Saya yakin ketika sama-sama duduk bersama untuk kemajuan desanya kemaslahatan desanya pasti akan ada hasil yang bisa dimusyawarahkan di sana,” imbuh Gus Mudhlor.
Sementara itu, GN dari pihak Indomaret Mengatakan,sebelumnya sudah adanya pendekatan ke warga sekitar melalui Pemdes Grinting.
"Sudah di datangi warga bahkan sudah adanya pendekatan warga sekitar yang terdampak ,mungkin ini hanya salah faham dan mis komunikasi,"terang GN,Senin (7/3).
Di tempat terpisah,salah satu warga sekitar yang namanya tidak mau disebutkan,pihak Indomaret sudah melalui pendekatan ke warga sekitar kok.
"Warga yang bergejolak itu mungkin bisa juga,ada yang memprofokatori,"ujar salah satu warga.**Red